Ternyata menghisap payudara bisa menyebabkan radang payudara. Meskipun tidak seberbahaya dibandingkan kanker payudara, wajib juga mewaspadainya. Apalagi bila pasangan Anda perokok atau tak peduli dengan kesehatan mulut.
Meskipun kalah populer dengan kanker payudara, radang payudara atau mastitis payudara juga wajib dikenali untuk upaya pencegahan karena jika sudah akut, bisa berakibat pengangkatan peyudara. Gejalanya bermacam termasuk adanya benjolan di payudara.
Banyak hal yang menyebabkan terjadinya radang ini termasuk keberadaan kuman. Bila diumpamakan, payudara itu bagaikan pohon yang memiliki batang, dahan, dan ranting.
Bayangkan saja betapa rumit jaringan pengikat, saluran, dan kelenjar penyusunnya.
Oleh sebab itu baik pria atau wanita wajib menjaga bagian tubuh yang satu ini dengan baik untuk menghindari kemungkinan terjadinya mastitis.
Tak hanya Anda pemilik payudara yang harus menjaga kebersihan, pasangan Anda pun mesti menjaga kesehatan mulut, jika ia terbiasa menghisap puting payudara saat berhubungan seks.
Meskipun kalah populer dengan kanker payudara, radang payudara atau mastitis payudara juga wajib dikenali untuk upaya pencegahan karena jika sudah akut, bisa berakibat pengangkatan peyudara. Gejalanya bermacam termasuk adanya benjolan di payudara.
Banyak hal yang menyebabkan terjadinya radang ini termasuk keberadaan kuman. Bila diumpamakan, payudara itu bagaikan pohon yang memiliki batang, dahan, dan ranting.
Bayangkan saja betapa rumit jaringan pengikat, saluran, dan kelenjar penyusunnya.
Oleh sebab itu baik pria atau wanita wajib menjaga bagian tubuh yang satu ini dengan baik untuk menghindari kemungkinan terjadinya mastitis.
Tak hanya Anda pemilik payudara yang harus menjaga kebersihan, pasangan Anda pun mesti menjaga kesehatan mulut, jika ia terbiasa menghisap puting payudara saat berhubungan seks.
Source: http://circle888.blogspot.com/2010/05/hati-hati-menghisap-payudara-ternyata.htm